Pakaian Adat Jepara Beserta Penjelasannya

pakaian adat jepara beserta penjelasannya dan gambarnya

Pakaian adat Jepara beserta penjelasannya dan gambarnya lengkap. Disertai ilustrasi tangkapan layar dari file pdf dan foto contoh pemakaian. Ketentuan baju ada Jepara berguna sebagai panduan untuk Anda yang akan menggunakannya sebagai baju dinas pegawai Pemda. Saat Anda membeli baju siap pakai di toko yang jual atau memesan ke penjahit, pastikan modelnya sesuai agar tidak salah.

Seperti kita ketahui, sejak tanggal 1 Oktober 2019 semua pegawai di lingkungan pemerintah Kabupaten Jepara diperintahkan memakai pakaian adat Jepara pada tanggal 10 setiap bulan. Ketentuan tersebut tertuang dalam surat edaran sekretariat daerah Pemerintah Kabupaten Jepara No. 431/9799 tanggal 16 September 2019. Surat edaran tersebut merupakan tindaklanjut dari Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor 065/0016031/2019 tentang Penggunaan Pakaian Adat/ Tradisional Jawa Tengah.

Model pakaian adat Jepara secara resmi tercantum dalam Peraturan Bupati No. 430/311 Tahun 2001 tentang Busana Tradisional Kabupaten Jepara. Model pakaian adat Jepara untuk laki laki dan perempuan tercantum dalam lampiran dengan penjabaran ada di bawah. Anda juga dapat membaca pakaian adat Jepara dan maknanya untuk mengetahui apa yang ada di balik model baju tenun Troso motif hujan gerimis.

Model Baju Adat Jepara dan Penjelasannya

model pakaian adat jepara pria dan penjelasannya

Berikut jenis pakaian adat jepara untuk pria beserta penjelasannya :

  • Beskap dengan bentuk krah berdiri. Dibuat dari bahan kain tenun Troso motif “hujan gerimis”. Di ujung leher bagian depan, diberikan variasi sebuah kancing warna emas.
  • Rompi warna putih dengan krah berdiri.
  • Celana panjang warna hitam.
  • Sarung dililitkan sebatas pada. Pemakaiannya dengan lipatan menggantung di bagian muka. Bahan menggunakan kain tenun ikat ragam hias Jepara.
  • Sabuk gadok bahan kulit.
  • Cumbrik. Bentuknya menyerupai huruf “alif”. Terbuat dari kayu ukir motif daun dan bungan. Disematkan di pinggang bagian kanan.
  • Selop warna hitam.
  • Kalung ulur sebagai bros. Disematkan di pangkal leher sebelah kanan dan terhubung ke saku di dada sebelah kiri.
  • Ikat kepala gaya pesisiran.

Baju Adat Jepara Wanita

model pakaian adat jepara wanita beserta penjelasannya

Adapun model pakaian adat jepara wanita beserta penjelasannnya adalah sebagai berikut:

  • Kebaya kartini dengan panjang sebatas lutut. Dibuat dari bahan tenun Troso motif hujan gerimis. Terdapat variasi bentuk melingkar di ujung kebaya serta kutubaru berbentuk segitiga.
  • Renda emas. Dipasang di kanan kiri krah kebaya hingga melingkar di leher bagian belakang serta di ujung lengan.
  • Kemben warna hitam sebagai kamisol.
  • Kain sarung sebagai bawahan. Bahan tenun dengan motif ragam hias Jepara yang dililitkan sebagai bawahan tanpa wiron.
  • Selendang. Warna sepadan dengan kain sarung.
  • Bagi yang tidak berjilbab, rambut ditata agar terlihat rapi tidak terurai.
  • Klompen atau sandal jinjit.

Contoh Pakaian Adat Jepara dan Gambarnya

Untuk memberi gambaran model pakaian adat Jepara dengan lebih jelas, berikut contoh gambarnya. Foto berikut kami kutip dari berbagai sumber agar Anda dapat melihat realisasi dari penjelasan di atas.

model pakaian adat jepara dan gambarnya

Demikian penjelasan lengkap tentang detail pakaian adat Jepara beserta gambar ilustrasi dan contoh foto setelah jadi. Sebagai tambahan informasi, Anda dapat memesan baju adat Jepara Jepara baik untuk laki-laki maupun perempuan di Tokotenun.com. Selain itu, Anda dapat membeli bahannya saja berupa kain tenun Troso motif hujan gerimis. Anda dapat menanyakan segala sesuatu terlebih dahulu melalui nomor Whatsapp yang tercantum. Sedangkan cara pembelian bisa datang langsung ke lokasi Tokotenun.com di Sentra Tenun Troso Jepara dan bisa juga melalui website, marketplace, atau E-katalog Tenun Kainratu di LKPP.