Cara Membuat Batik Tulis dari Awal Sampai Akhir

Ketahui cara membuat batik tulis dari awal sampai akhir. Setiap langkah pembuatan kain batik ini terdapat gambar ilustrasi dan penjelasan sederhana. Selain itu, proses sudah terbukti efektif untuk pelatihan pembuatan batik Jepara di Galeri Sekar.

Batik tulis adalah salah satu jenis batik asli Indonesia yang cara membuatnya dengan menggunakan teknik tradisional menggunakan tangan manusia. Batik adalah salah satu kesenian dan budaya bangsa Indonesia yang secara resmi tercatat sebagai peninggalan budaya oleh UNESCO.

Oleh karena itu di sini kita akan membahas langkah-langkah membuat kain batik tulis dengan benar. Penjelasannya sederhana dan singkat sehingga mudah kita terapkan di rumah.

Cara Membuat Batik Tulis Dalam 7 Langkah

Berikut proses pembuatan batik tulis dari pertama sampai akhir :

1. Menyiapkan Alat dan Bahan

Langkah pembuatan batik tulis yang pertama adalah persiapan. Anda harus menyiapkan hal yang paling pertama dan yang paling utama dalam proses pembuatan kain batik adalah menyiapkan alat dan bahan untuk membatik yaitu kain mori atau kain jenis lain sebagai media untuk melukis batik. Kain mori menjadi pilihan karena murah dan mudah untuk membelinya di toko terdekat. Hal ini bertujuan, untuk memudahkan belajar bagi para pemula.

Pertama, pastikan kain mori tidak mengandung kotoran dari pabrik. Caranya, bisa kita rendam dahulu semalaman, paginya kita kucek atau pukul-pukul, kemudian kita bilas. Setelah itu, kain bisa rendam dalam larutan kanji. Pemberian kanji ini sangat penting untuk mencegah lilin atau malam agar tidak meresap dalam kain sehingga mudah menghilangkannya nanti. Perlu kita perhatikan, larutan kanji yang terlalu pekat dapat membuat lilin sulit menempel pada saat proses mencanting. Sedangkan bila larutan kanji terlalu encer, dapat menyebabkan gambar belobor pada saat mencanting sehingga hasilnya motif tidak rapi. Selain itu, larutan yang terlalu encer juga menyulitkan saat menghilangkan lilin nantinya.

Selain kain mori, Anda juga harus menyediakan beberapa alat dan bahan lainnya seperti : canting untuk melukis dengan malam. Gawangan untuk menjemur kain, Lilin atau malam, panci, kompor untuk memanaskan lilin, dan larutan pewarna.

Langkah pembuatan batik tulis yang satu ini memang sangat penting dan krusial. Sebab jika ada satu saja peralatan dan bahan membuat batik tertinggal atau tidak ada maka Anda akan kesusahan. Bahkan tidak akan jadi suatu kain batik yang berpola tersebut.

2. Cara Membuat Batik Tulis Diawali dengan Membuat Lukisan Pola pada Kain Mori

Proses pembuatan batik tulis yang selanjutnya adalah membuat suatu pola atau desain yang bisa Anda buat pada bagian kain dengan memakai pensil biasa yang langsung kita gambar pada kain. Polanya sesuai dengan keinginan Anda sehingga menghasilkan pola lukisan batik yang baik dan sesuai dengan harapan.

Teknik membuat batik pada tahap ini merupakan hal yang paling menentukan, jika pola yang Anda buat bagus maka batik juga akan terlihat bagus. Jadi jangan menyepelekan langkah yang benar pada ini. Buat sebagus mungkin, konsultasikan dengan senior dalam bidang batik tulis ini.

3. Cara Membuat Batik Tulis dengan Mengisi Pola Menggunakan Malam

Langkah pembuatan batik yang selanjutnya adalah mulai membatik. Anda bisa memanaskan terlebih dahulu malam untuk membuat batik tulis di atas wajan atau panci kecil. Penerapan metode batik yang satu ini tidaklah mudah sebab harus kita lakukan dengan sangat cepat agar malam tidak cepat mengeras sebelum selesai melakukan pembatikan. Karena itu, kertampilan membatik memang harus banyak latihan lagi dan lagi.

Proses inilah yang menjadikan banyak orang suka membuat batik tulis. Penyebabnya, di sini lah jiwa pembatik tulis yang menggunakan canting dan juga malam yang sangat khas pada proses pembuatan batik. Namun, suka memang tidak selalu hadir dengan mudah dalam proses membatik ini. Banyak orang yang frustasi karena masih belum mahir melakukan pelukisan menggunakan canting dan malam. Bahkan, ada yang sampai terluka akibat terkena malam yang panas. Jadi, nikmati saja prosesnya ya.

4. Pewarnaan Awal dan Lukis Kembali Menggunakan Canting dan Malam

Tahap pembuatan batik tulis berikutnya adalah dengan melakukan proses pewarnaan dengan menggunakan pewarna kain, sasaran utama pewarnaan kain ini adalah kain yang tidak tertutup dengan malam atau lilin. Proses membuat batik tidak hanya sampai di sini saja, Anda harus mencuci dan mengeringkannya.

Lalu, tahapan membuat batik selanjutnya adalah dengan melukiskan kembali pola selanjutnya yang mana akan tertutup oleh malam tersebut untuk dilakukan proses pewarnaan yang kedua agar tetap memiliki warna pertama setelah dilakukan pewarnaan yang kedua.

5. Melakukan Pewarnaan Kedua dan Lukis Kembali. Begitu Selanjutnya Sampai Semua Warna Selesai

Cara membuat batik selanjutnya adalah memberikan pewarnaan batik tulis untuk yang keduakalinya. Teknik ini kita gunakan jika kita berniat untuk pemberian warna lagi sehingga Anda bisa mewarnainya dengan cara seperti di atas tadi. Tahapan membatik yang satu ini bisa Anda lakukan dengan menggunakan pewarna khusus kain.

Setelah proses pewarnaan, maka selanjutnya adalah mencuci dan mengeringkan. Setelah itu Anda bisa membersihkan lilin yang menempel dengan merebusnya lalu menimpanya lagi dengan malam, dan mewarnainya lagi. Begitu seterusnya yaitu dengan membuka dan menutup lilin sampai Anda mendapatkan pewarnaan yang baik dan sesuai dengan keinginan Anda.

6. Langkah Menghilangkan Lapisan Lilin

Tahapan membuat batik sesudahnya adalah menghilangkan lilin yang menempel pada kain batik yang telah selesai menjalankan proses pewarnaan. Kita bisa menghilangkan Lilin untuk batik dengan menggunakan air panas yang mendidih yang biasanya kita sebut dengan proses nglorot.

Tahap membuat batik yang satu ini menggunakan air yang mendidih agar malam yang menempel pada kain bisa mendidih. Sehingga bisa menjadi cairan kembali dan akhirnya larut dalam air sehingga tidak ada yang menempel pada kain. Proses ini bernama nglorot karena lilin akan melorot dari kain ke dalam air sehingga sudah tidak menempel lagi pada kain.

Pada langkah pembuatan batik yang satu ini, tidak boleh dilakukan oleh sembarang orang. Hal ini karena berkaitan dengan air yang mendidih sehingga jika tidak hati-hati dan berpengalaman akan sangat bahaya. Bagi kita yang ingin mencoba cara ini maka akan lebih baik jika kita lakukan dengan pendampingan oleh orang yang sudah berpengalaman. Sehingga Anda dapat belajar membatik dengan lebih aman.

7. Mencuci Kain Batik yang Telah Selesai Proses Pewarnaan

Berikutnya, adalah mencuci kain batik yang sudah selesai dilunturkan sisa lilin yang menempel pada kain tersebut. Cara mencuci kain batik juga sangat sederhana, Anda bisa mencucinya dari berbagai zat-zat yang masih terdapat pada kain. Terkadang, juga masih ada pewarna yang masih ikut dalam kain sehingga dengan proses pencucian ini lah Anda bisa menyingkirkan pewarna yang seharusnya sudah luntur saat perebusan.

8. Jemur Kain dan Selesai

Cara membuat batik tulis yang terakhir adalah melakukan penjemuran kain agar kering dan bisa kita gunakan. Penjemuran kain batik bisa kita lakukan seperti menjemur kain pada umumnya. Syaratnya, asal ada panas sinar matahari maka proses ini akan mudah.

Tahapan yang terakhir ini sangat mudah, jangan terlalu kering karena bisa merusak kain. Setelah kering, kita setrika hingga rapi, lalu selesai. Kain batik pun bisa kita pakai.

Itu tadi merupakan beberapa cara membuat batik tulis sederhana yang bisa Anda terapkan di rumah sebagai pembatik pemula. Selain tulis, ada juga batik cap dan batik jumputan. Agar Anda semakin mahir dalam melakukan kesenian ini maka Anda bisa belajar melalui kursus membatik.

Dan, jangan lupa jika Anda menyukai kain tradisional Indonesia seperti batik dan tenun ikat yang berkualitas dengan harga yang terjangkau, Anda bisa membelinya di toko tenun ini.